Bekasi– Meski belum resmi bekerja sebagai wali kota Bekasi periode 2018-2023 karena tahapan pelantikan masyarakat sudah menanti realisasi janji-janji dan program kerja yang ditawarkan Rahmat Effendi – Tri saat masa kampanye lalu. Guna mewujudkan pendidikan gratis dan wajib belajar 12 tahun di Kota Bekasi, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi minta kepada Gubernur Jawa Barat agar memberikan sebagian kewenganya kepada pihaknya terkait penyediaan sarana prasarana dan biaya SPP siswa.
“Saat ini, bagi orangtua yang menyekolahkan anaknya di Sekolah Dasar Negeri dan SMP Negeri sudah digratiskan,” katanya dalam acara Tasyakuran pemenangan Rahnat Effendi – Tri Adhiyanto
Namun, sampai saat ini pihaknya masih berharap agar sekolah di SMAN dan SMK Negeri di Kota Bekasi juga bisa gratis. Diakui, setelah oper alih kewenangan ke propinsi pihak Kota Bekasi tidak lagi memiliki kewenangan. Namun karena yang sekolah adalah warga Kota Bekasi maka Pemkot Bekasi masih berharap bisa memperhatikan dan memberi bantuan.
Di hadapan masyarakat Rahmat Effendi sampaikan mengenai program yang rencanakan bersama Tri jika terpilih kembali menjadi Walikota Bekasi untuk periode berikutnya. Saya ingin mengambil tanggung jawab Gubernur mengenai pendidikan 12 tahun atau jenjang SMA/SMK.
Berkenaan dengan pendidikan 12 tahun SMA/SMK sesuai UU 23 tahun 2014 diambil alih oleh provinsi. Sekarang ini Provinsi belum mampu membiayai SMA/SMK Negeri, saatnya kita ambil kewajiban gubernur, kita ambil dan kita gratiskan. Saya rasa semua warga Kota Bekasi juga ingin SMA/SMK gratis.
” Kebijakan sekolah gratis sampai 12 tahun merupakan suatu kewajiban setiap daerah, apalagi hal tersebut terdapat di UUD 1945. Jadi bagi saya dan Mas Tri, dalam pembukaan amanat UU Dasar 1945, negara wajib mensejahterakan rakyatnya. Kata menyejahterakan itu adalah untuk rakyat kita ini bagaimana pendidikan gratis, dan kesehatan gratis. Insya Allah Kota Bekasi akan jauh lebih sejahtera bila kita bersama-sama menyatukan langkah dan hati kita untuk Kota Bekasi. Terimakasih.Salam kebajikan,” paparnya. (Jar)