Bekasi – Komunitas pencinta burung mulai bermunculan di daerah, seperti di Kota Sukabumi dan Bekasi. Selain sebagai upaya melestarikan keberadaan dan keindahan burung, para pencinta burung juga mengaku memelihara burung untuk memenuhi kegemaran dan menikmati keindahan suaranya.
Sebut saja Aways, warga cikembar, Sukabumi, yang juga pendiri (CMS) Ciblek Mania Sukabumi, salah satu klub pencinta burung ocehan di Sukabumi. Jumlah anggotanya sekitar 1.600 dari Sukabumi,Kota Ciajur,Cicuruk, Jampang Pelabuhan Ratu, Cibadak dan daerah luar seperti Riau, Surabaya, Jakarta Bandung Bekasi dan Bogor yang berdiri sejak 2012 lalu.
“Ciblek Mania Sukabumi adalah pencinta/penghobi burung ciblek dan rasnya. Di CMS ini tak ada master atau pemula kita semua sama saling berbagi pengalaman dan pengetahuan tentang ciblek, ciri-ciri burung ciblek punya has suara ngebren. Buru kecil dengan suara lantang,” jelas Away
Ia mengaku menekuni kegiatan tersebut karena kecintaannya pada alam. Namun kini seiring dengan banyaknya pecinta binatang, khususnya burung dari hari ke hari keberadaan burung ciblek semakin langka. Tentunya hal ini sangat disayangkan sekali, karena dikhawatirkan burung ini akan punah.
” kelestarian burung ciblek saat ini sangat memprihatinkan dikarenakan banyaknya penangkapan besar-besaran dan tidak diimbangi dengan penakarannya dan seperti diketahui memang burung ciblek sukar untuk ditangkarkan,” ujarnya.
Away menambahkan, Siapapun yang memiliki hobi tertentu seperti hobi burung kicauan pasti akan selalu mencari teman untuk berbincang seputar hobinya tersebut. Mulai dari masalah perawatan hingga pengobatan.(JAH)
