Bekasi– Di hari Kemerdekaan 17 Agustus 2014, di usia Indonesia 69 merdeka. Pemerintah Kota Bekasi, mengadakan pertemuan di Balai Patriot, dengan para mantan pejuang yang ada di Kota Bekasi, dan merupakan warga asli Kota Bekasi. Hal tersebut merupakan suatu penghormatan bagi para pejuang yang telah melawan penjajah.
Demikian hal tersebut dituturkan oleh Wakil Walikota, Ahmad Syaikhu kepada Celoteh Anak Bekasi, kemarin.”Pemerintah Kota memang perlu memperhatikan dari kehidupan para pejuang, sebab dari perjuangan merekalah negeri tercinta ini bisa bebab dari penjajah. Oleh sebab itu dalam hal ini kehidupan mereka perlu diperhatikan,”ucapnya.
Lanjut Syaikhu, dalam pertemuan anatara pemerintah dengan veteran pejuang di hari kemerdekaan, kata dia, merupakan sebagai bentuk ajang silaturahmi, serta dari pemkot memberikan sembako untuk memberikan keringanan kepada veteran pejuang, dan sebagai bentuk penghargaan dari Pemkot Bekasi.
”Memang untuk perhatian setiap bulan, seperti pemberian uang belanja sehari-hari tidak diberikan oleh Pemkot Bekasi, sebab semau veteran sudah mendapatkan pensiunan, kendati demikian dari para veteran pejuang tersebut kita masukan kedalam jaminan kesehatan, sehingga apabila dari mereka yang sakit, semua pembiayaan akan ditanggung oleh Pemkot Bekasi,”tuturnya.
Di tempat sama Veteran pejuang, Abdul Rosyid menceritakan, dalam kegiatan ramah tamah tersebut merupakan suatu penghargaan yang diberikan oleh Pemerintah Kota Bekasi. Sehingga, kata dia, Pemkot masih mengingat para pejuang yang telah berkorban untuk merebut kemerdekaan dari penjajah.
”Yak arena yang namanya silaturahmi perlu terus dilestarikan, apalagi seperti hari-hari penting seperti peringatan hari kemerdekaan 17 Agustus ini. Karena yang namanya jasa pahlawan tidak boleh dilupakan oleh generasi bangsa ini, tentunya harus ada campur tangan dari pemerintah yang memperhatikan kesejahteraan para pejuang dahulu,”Ucap Pria yang dahulu pernah menjabat sebagai Komandan Danton.(DRA)