Bekasi – Sebagai penghormatan kepada guru dan PGRI, Pemerintah Republik Indonesia melalui Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994 menetapkan tanggal 25 November, hari kelahiran PGRI.
Tidak banyak diantara kita yang tahu bahwa hari ini 25 November 2014 adalah Hari Guru Nasional 2014 dan Hari Ulang Tahun PGRI Ke-69. Tentu ada sebuah harapan besar di hari ulang tahun guru ini. Harapan besar itu adalah bersatunya para pendidik dalam satu wadah organisasi yang bernama Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
PGRI adalah salah satu organisasi pendidik terbesar yang diakui pemerintah, dan hari kelahiran PGRI kita peringati sebagai hari guru.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi Rudi Sabarudin mempunyai harapan di Hari Ulang Tahun PGRI Ke-69 ia mengatakan, menyebut PGRI Kota Bekasi sebagai organisasi profesi dengan segala dinamikanya, dituntut untuk mampu menjalankan peran dan fungsinya secara tepat, sehingga keberadaannya sungguh – sungguh dapat memberikan nilai tambah bagi seluruh anggotanya. Apalagi banyak masalah dan tantangan yang dihadapi Guru, dan Pemerintah Kota Bekasi dengan segenap peran dan fungsinya secara bertahap berupaya mengatasinya.
“Saya minta PGRI Kota Bekasi agar dapat bersinergi dengan Pemerintah Kota Bekasi, sehingga PGRI Kota Bekasi mampu melebur diri didalamnya untuk mengambil berbagai peran – peran positif, sehingga terbangun sebuah sinergi yang kuat untuk bersama – sama membangun profesi guru, sebagai profesi yang kuat, sehat dan bermartabat,”jelas Rudi.
Menurut Rudi, persoalan status kepegawaian serta kesejahteraan guru itu hingga kini menjadi tantangan bagi pemerintah baik di pusat maupun daerah.
“Pemerintah sekaligus masyarakat Indonesia harus mengakui bahwa bangsa Indonesia belum menempatkan guru sebagaimana mestinya. Ini merupakan pekerjaan rumah bagi pemerintah pusat maupun daerah,” jelasnya (JAR)