Bekasi – IFC ( Indonesia Fight Coruption ) menyelenggarakan diskusi publik Anti-Korupsi dengan tema ” peran serta partai politik dan stekholder dalam pencegahan korupsi ” di Gedung Balai Patriot Pemkot Bekasi, Kamis (10/12/15). Diskusi dalam rangka peringatan Hari Anti Korupsi Internasional itu menghadirkan para LSM,BEM politikus dari berbagai partai Politik sebagai pembicara.
Intan ketua IFC mengatakan, korupsi adalah satu dari kegiatan negatif yang harus diberantas secara bersama-sama oleh anak negeri, dimulai dari anak muda yang peduli akan negerinya.
Dikatakannya tema diskusi ini bertujuan menggali komitmen partai politik dan stake holder dalam memerangi kasus korupsi khususnya di Kota Bekasi.
“Seperti yang dibicarakan tadi, bahwa partai politik sebagai wadah politik, tapi dari pimpinannya, kog bisa kecolongan seperti izasah palsu dan lain – lain, ini pengawasannya dimana ? dengan ajang seperti ini, kita bisa saling mengingatkan bagaimana kedepannya, permasalahan ini bisa menjadi pembelajaran katanya usai ditemui Celoteh Anak Bekasi.
Sementara itu,Wakil Ketua DPRD Kota Bekasi, Heri Koswara menyebutkan korupsi merupakan Extra Ordinary Crime yang memerlukan usaha ekstra untuk memeranginya “Semua elemen khususnya ketua partai harus membenahi diri secara internal bagaimana partai sebagai universitas yang mencetak pemimpin harus siap terhadap perubahan, baik dari rekrutmen sampai menentukan pimpinan yang harus punya nilai integritas” ujar Heri
ia juga menambahkan,dari diskusi seperti ini giat dilakukan dengan seluruh elemen masyarakat, maka tentu dampaknya akan sangat baik, sehingga selalu ada suara – suara yang mengingatkan dan mengontrol seluruh penyelenggaraan negara di Kota Bekasi. Heri menambahkan dirinya sangat mengapresiasi digelarnya diskusi publik ini, sehingga adanya dukungan dari semua elemen agar kegiatan ini terus berlanjut.(JAR)