Bekasi – Menjelang Muskot PSSI Kota Bekasi yang bakal digelar pertengahan Agustus 2019 ini, banyak harapan dan dukungan agar dengan PSSI Kota Bekasi bisa memunculkan pemimpin yang mampu membenahi persepakbolaan di Kota Bekasi.
Salah satu mantan pemain timnas senior asal kelahiran dari Kota Bekasi, Nuralim memaparkan, kondisi persepakbolaan di Kota Bekasi belum mampu bangkit dan berprestasi. Dan belum ada lagi bibit pesepakbola dari Bekasi yang bersinar di skala nasional dengan masuk Timnas.
“Iya prihatin saya kondisinya (persepakbolaan di Bekasi) belum menunjukan prestasi yang membanggakan. Coba lihat hingga kini belum ada lagi pemain asal Bekasi yang masuk Timnas yunior maupun senior. Ini harus jadi perhatian bagi para penggiat sepakbola di Kota Bekasi,”ucap Jabrik sapaan akrab Nuralim pada awak media, Jumat (31/5/2019).
Dia berharap Maskot PSSI Kota Bekasi bisa berjalan lancar dan mampu melahirkan sosok ketua yang memiliki integritas dan loyalitas terhadap perkembangan sepak bola di Kota Bekasi.
“Mudah-mudahan sosok ketua PSSI Kota Bekasi yang terpilih nanti memiliki integritas dan loyalitas yang tinggi. Dan terpenting tidak mencari makan di organisasi. Pembenahan di beberapa bidang seperti pembinaan pemain dari mulai usia dini sampai senior. Kompetisi yang teratur dan berkesinambungan dari mulai yunior sampai senior.”beber Nuralim.
Pria yang saat ini menjadi pegawai di Pemkot Bekasi ini menjawab tegas ketika ditanya sosok ideal yang bisa masuk kreteria tang disebutkannya tersebut. Nuralim langsung menjawab.
“Kalau wacana nama-nama yang muncul sebagai kandidat, saya tertarik dengan sosok mantan Ketua KPK, Antasari Azhar. Karena beliau punya integritas dan layak didukung memimpin PSSI Kota Bekasi,”tegasnya
