Bekasi – Pengendalian jumlah penduduk menjadi perhatian Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi mengingat keterbatasan sumber daya penyokong populasi yang berefek pada kesejahteraan sosial masyarakat.
Oleh karenanya, pihak Pemkot Bekasi melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) tengah menggalakan program Kampung Keluarga Berencana (KB) agar dapat hadir di setiap kelurahan.
“Sekarang kita berencana membentuk 10 Kampung KB di kecamatan yang belum memiliki Kampung KB,” ujar Kadis PPKB, Nellyana Koesman kepada teropongindonesia.com Kamis (20/7/2019).
Dengan terbentuknya Kampung KB di tiap lingkup kelurahan, diharapkan akses masyarakat terkait perencanaan kehamilan dan ketahanan keluarga bisa didapat dengan lebih baik dan gratis tentunya.
Nelly pun memaparkan bahwa pihaknya terus menggalang kerjasama dengan dinas dan pihak lainnya demi berjalannya program kampung KB ini, mengingat walau memiliki fasilitas alat KB tapi tenaga medisnya masih terbatas.
Dengan kualitas pelayanan yang tinggi, dirinya pun berharap agar masyarakat yang berada di tingkat ekonomi bawah dapat serta merta mengikuti program keluarga berencana secara sukarela. (ADV)